• Penjelasan Lengkap Tentang Global Positioning Global (GPS): Pengertian, Manfaat, dan Cara Kerja

          Hallo sobat, tahukah kalian pada zaman digital ini banyak sekali kita temukan dimana orang-orang dalam melakukan berpergian atau mencari suatu lokasi, pastinya akan menggunakan suatu alat atau sistem yang di kenal Global Positioning Global (GPS). Dimana sistem ini sudah tersedia di Handphone ataupun android yang kita gunakan. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kita akan membahas terkait apa itu GPS?, dan bagaimana kegunaan dan cara kerjanya GPS tersebut. Mari kita belajar bersama-sama.

    A. Pengertian Global Positioning Global (GPS)

        Sistem Pemosisi Global atau dalam bahasa inggris disebut sebagai Global Positioning Global (GPS) adalah sebuah system yang digunakan untuk menentukan posisi di permukaan bumi dengan bantuan sinkronisasi sinyal satelit. Secara sederhana, Global Positional System adalah suatu sistem pengukuran posisi relatif di permukaan bumi secara menyeluruh dengan memanfaatkan teknologi satelit. Sistem ini menggunakan 24 satelit yang mengirimkan sinyal gelombang mikro ke bumi, sinyal ini diterima oleh alat penerima di permukaan dan digunakan untuk menentukan posisi, kecepatan, arah dan waktu.

    B. Manfaat dan Kegunaan Global Positioning System (GPS)

         Beberapa kegunaan dan manfaat GPS adalah sebagai berikut:

    1. Mengetahui posisi koordinat
    2. Menentukan dan merekam posisi (mark waypoint)
    3. Menentukan dan merekam jalur pada saat berjalan (mark on track) 
    4. Mengarahkan untuk mencapai posisi yang telah ditentukan (go to)
    5. Mengarahkan dan memandu untuk mencapai titik awal keberangkatan melalui jalur lintasan yang ditempuh pada saat berangkat (trackback)
    6. Membuat waypoint secara manual tanpa menggunakan data-data hasil perolehan geometris satelit
    7. Membuat dan menyimpan rute perjalanan dari satu waypoint ke waypoint lainnya (route)

    C. Cara Kerja Global Positioning System (GPS)

       Satelit GPS memancarkan sinyal pada peralatan yang berada di permukaan bumi. Receiver GPS menerima secara pasif sinyal satelit dan tidak memancarkan sinyal. GPS memerlukan ruang terbuka, sehingga hanya digunakan diluar ruangan /outdoor, dan kadang tidak bekerja dengan baik pada wilayah yang berhutan atau dekat bangunan tinggi. Cara kerja GPS bergantung pada referensi waktu yang sangat akurat, yang terdapat pada jam atom di U.S. Navy Seal Observatory. Tiap satelit GPS memiliki jam atom didalamnya.

       Satelit satelit GPS memancarkan data yang mengindikasikan lokasinya dan waktu tertentu. Semua satelit GPS dioperasikan secara sinkron, jadi sinyal yang berulang[1]ulang dipancarkan pada saat yang sama. Sinyal bergerak pada kecepatan cahaya, tiba di Receiver GPS dengan perbedaan waktu yang kecil, karena beberapa satelit memiliki jarak yang lebih jauh dari yang lain. Jarak ke satelit GPS dapat diperhitungkan dengan memperkirakan jumlah waktu yang dibutuhkan sinyalnya untuk mencapai receiver. Ketika receiver memperkirakan jarak dari sekurangnya 4 satelit GPS, ini cukup untuk mengkalkulasikan posisi dalam 3 dimensi.

       Sekurangnya terdapat 24 satelit GPS yang bekerja seluruh waktu. Satelit ini dioperasikan oleh U.S. Air Force, memiliki periode orbit 12 jam. Ground Station digunakan untuk melacak secara tepat tiap orbit satelit.

    Sumber Referensi:

    Bafdal, Nurpilihan, Dkk. 2011. Buku Ajar Sistem Informasi Geografis. Bandung: Jurusan Teknik dan Manajemen Industri Pertanian Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran


  • You might also like

    No comments:

    Post a Comment